Analisis Keandalan Mesin Blowing dengan OEE, RCA, dan Pendekatan Siklus PDCA
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini menganalisis keandalan mesin blowing di PT XYZ dengan pendekatan Overall Equipment Effectiveness (OEE), Root Cause Analysis (RCA), dan siklus Plan-Do-Check-Act (PDCA) untuk meningkatkan efisiensi produksi. Evaluasi awal menunjukkan bahwa nilai OEE mesin berada dalam kisaran 75%–81%, dengan faktor utama penyebab rendahnya availability adalah downtime inspeksi berkala dan pergantian moulding. Dengan RCA, penyebab utama downtime diidentifikasi, dan melalui penerapan PDCA, perbaikan dilakukan dengan menghilangkan downtime inspeksi berkala serta mengoptimalkan proses pergantian moulding. Hasil perbaikan menunjukkan peningkatan availability dari 80% menjadi 90%, yang berdampak langsung pada kenaikan nilai OEE menjadi 83%. Selain itu, target produksi yang sebelumnya tidak tercapai kini mengalami peningkatan stabil, dengan pencapaian 89%–93% dari target produksi di semua minggu bulan November. Kesimpulannya, kombinasi metode OEE, RCA, dan PDCA efektif dalam meningkatkan keandalan mesin blowing dengan mengurangi downtime dan meningkatkan produktivitas.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright (c)
References
Ahdiyat, T., & Nugroho, Y. A. (2022). ANALISIS KINERJA MESIN BANDSAW MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) dan SIX BIG LOSSES PADA PT QUARTINDO SEJATI FURNITAMA. Jurnal Cakrawala Ilmiah, 2(1), 221–234. https://doi.org/10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v2i1.3509
Alamsyah, F. (2015). Analisis Akar Penyebab Masalah Dalam Meningkatkan Overall Equipment Effectiveness (OEE) Mesin Stripping Hipack III dan Unimach di PT PFI. Jurnal OE, 7(3), 289–302.
Amelia Putri, R., & Imam, S. (2022). Analisis Pengendalian Kualitas Pada Produk X Menggunakan Diagram Pareto Dan Metode Root Cause Analysis (Rca). Prosiding Seminar Nasional Tetamekraf, 1(2), 384–391.
Atikno, W., & Purba, H. H. (2021). OEE, Literature Review Tinjauan Literatur Secara Sistematik Tentang Overall Equipment Effectiveness (OEE) di Industri Manufaktur dan Jasa. Journal of Industrial and Engineering System, 2(1), 29–39. https://doi.org/10.31599/jies.v2i1.401
Faris Achmad, Wahid Galang, L. R. (2024). ANALISIS DAN PERBAIKAN PROSES PRODUCTION PLANNING CONTROL PADA INDUSTRI MRO PESAWAT MILITER MENGGUNAKAN VALUE STREAM MAPPING, ROOT CAUSE ANALYSIS, MRP DAN CRP. Αγαη, 15(1), 37–48.
Merjani, A., & Kamil, I. (2021). Penerapan Metode Seven Tools Dan Pdca (Plan Do Check Action) Untuk Mengurangi Cacat Pengelasan Pipa. PROFISIENSI: Jurnal Program Studi Teknik Industri, 9(1), 124–131. https://doi.org/10.33373/profis.v9i1.3313
Ramadhani, G. R. F., & Yuliawati, E. (2022). Pengukuran Tingkat Produktivitas Menggunakan Marvin E Mundell Pada Perusahaan Manufaktur Bidang Konstruksi. Jurnal Teknik Industri, 3(02), 29–38. https://doi.org/10.37366/jutin.v3i02.1520
Saputra, J. R., & Heryadi, A. R. (2023). Pengukuran Produktivitas pada Bagian Quilting Menggunakan Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE). Jurnal Tekstil: Jurnal Keilmuan Dan Aplikasi Bidang Tekstil Dan Manajemen Industri, 6(2), 89–100. https://doi.org/10.59432/jute.v6i2.69
Satria, A. (2024). Analisa Defect Benang Cop pada Mesin Ringframe untuk Jenis Benang 100% Cotton. Jurnal Tekstil: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Bidang Tekstil dan Manajemen Industri, 7(2), 128-134.
Thahira, A. (2023). Peningkatan Berkelanjutan: Pendekatan Analisis Tulang Ikan. ASSET: Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 6(1). https://doi.org/10.24269/asset.v6i1.7090
Yemima, O., Nohe, D. A., & Novia Nasution, Y. (2014). Penerapan Peta Kendali Demerit dan Diagram Pareto Pada Pengontrolan Kualitas Produksi (Studi Kasus: Produksi Botol Sosro di PT. X Surabaya). Jurnal EKSPONENSIAL, 5(2), 197–202.